Sistem Informasi Akademik (SIAKAD) merupakan salah satu aplikasi yang dibutuhkan oleh institusi pendidikan untuk mengelola data akademik. SIAKAD dapat membantu para pengelola sekolah dalam melakukan manajemen data, baik itu data siswa, data guru, jadwal pelajaran, nilai, dan lain sebagainya. Saat ini, banyak sekolah yang menggunakan sistem informasi akademik berbasis web sebagai alat bantu dalam pengelolaan data akademik.

Salah satu teknologi yang digunakan dalam pengembangan SIAKAD berbasis web adalah PHP dan MySQL. PHP merupakan bahasa pemrograman yang banyak digunakan dalam pengembangan aplikasi web, sedangkan MySQL adalah salah satu jenis database server yang sering digunakan untuk menyimpan data pada aplikasi web.

Pengembangan SIAKAD berbasis web dengan menggunakan PHP dan MySQL memiliki beberapa keuntungan, diantaranya:

1. Mudah Dikembangkan
   PHP memiliki sintaks yang sederhana sehingga mudah dipelajari dan dikembangkan. Selain itu, PHP juga menyediakan banyak library dan framework yang dapat mempercepat proses pengembangan aplikasi.
2. Gratis dan Open Source
   PHP dan MySQL adalah teknologi yang bersifat gratis dan open source. Hal ini memungkinkan pengembang untuk mengembangkan aplikasi tanpa perlu membayar lisensi.
3. Scalable
   SIAKAD yang dibangun dengan menggunakan PHP dan MySQL dapat dengan mudah diubah dan disesuaikan dengan kebutuhan institusi pendidikan. Selain itu, SIAKAD juga dapat dengan mudah diintegrasikan dengan aplikasi lainnya.
4. User-friendly
   SIAKAD yang dibangun dengan menggunakan PHP dan MySQL memiliki antarmuka yang user-friendly. Hal ini memudahkan pengguna untuk mengelola data akademik dengan cepat dan mudah.

Beberapa fitur yang dapat diimplementasikan pada SIAKAD berbasis web dengan menggunakan PHP dan MySQL antara lain:

1. Manajemen Data Siswa
   SIAKAD dapat membantu pengguna untuk mengelola data siswa seperti data personal, data kelas, data riwayat nilai, dan lain sebagainya.
2. Manajemen Data Guru
   SIAKAD juga dapat membantu pengguna untuk mengelola data guru seperti data personal, data kelas, data jadwal mengajar, dan lain sebagainya.
3. Manajemen Jadwal Pelajaran
   SIAKAD dapat membantu pengguna untuk mengelola jadwal pelajaran baik itu jadwal pelajaran harian maupun jadwal pelajaran mingguan.
4. Manajemen Nilai
   SIAKAD dapat membantu pengguna untuk mengelola data nilai siswa seperti nilai ujian, nilai tugas, nilai praktikum, dan lain sebagainya.
5. Laporan Akademik
   SIAKAD juga dapat membantu pengguna untuk membuat laporan akademik seperti laporan nilai siswa, laporan absensi siswa, dan lain sebagainya.

Pengembangan SIAKAD berbasis web dengan menggunakan PHP dan MySQL memerlukan keahlian dalam bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Namun, pengembangan aplikasi ini dapat dilakukan oleh programmer atau developer yang sudah memiliki pengalaman dalam pengembangan aplikasi web.

Dalam pengembangan SIAKAD, dibutuhkan beberapa tahapan yaitu analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi, dan testing. Berikut adalah penjelasan lebih detail mengenai tahapan-tahapan tersebut:

1. Analisis Kebutuhan
   Tahap pertama dalam pengembangan SIAKAD adalah melakukan analisis kebutuhan. Pada tahap ini, pengembang harus memahami kebutuhan pengguna dan menentukan fitur-fitur apa saja yang akan diimplementasikan pada SIAKAD. Selain itu, pada tahap ini juga harus dilakukan analisis terhadap proses bisnis di institusi pendidikan.
2. Desain Sistem
   Setelah mengetahui kebutuhan pengguna, langkah selanjutnya adalah melakukan desain sistem. Pada tahap ini, pengembang harus merancang struktur database dan antarmuka aplikasi. Selain itu, pada tahap ini juga harus dibuat rancangan diagram alur proses bisnis serta diagram alur proses aplikasi.
3. Implementasi
   Setelah melakukan desain sistem, langkah selanjutnya adalah melakukan implementasi. Pada tahap ini, pengembang akan membuat kode program dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan melakukan pengaturan konfigurasi database pada MySQL.
4. Testing
   Setelah selesai melakukan implementasi, langkah selanjutnya adalah melakukan testing pada SIAKAD. Pada tahap ini, pengembang akan melakukan testing fungsionalitas aplikasi dan mengidentifikasi apakah ada bugs atau error pada aplikasi.

Setelah selesai mengembangkan SIAKAD, pengembang harus mempertimbangkan untuk mengembangkan fitur-fitur tambahan dan melakukan maintenance untuk memastikan bahwa aplikasi selalu berjalan dengan baik.

Dalam mengembangkan SIAKAD, pengembang juga harus memperhatikan faktor keamanan seperti enkripsi data dan proteksi dari serangan malware atau hacker. Selain itu, pengembang juga harus memperhatikan faktor skalabilitas dan performa aplikasi.

Dalam kesimpulan, pengembangan SIAKAD berbasis web dengan menggunakan PHP dan MySQL dapat membantu pengguna untuk mengelola data akademik dengan cepat dan mudah. Pengembangan aplikasi ini memerlukan keahlian dalam bahasa pemrograman PHP dan database MySQL, serta melalui beberapa tahapan yaitu analisis kebutuhan, desain sistem, implementasi, dan testing. Dalam pengembangan aplikasi ini, pengembang harus memperhatikan faktor keamanan, skalabilitas, dan performa aplikasi untuk memastikan aplikasi dapat berjalan dengan baik.